INDUSTRY MOVIE – The Avengers saat ini identik dengan Marvel Comics. Sementara itu saat sebelum itu, sempat terdapat serial serta film dengan judul The Avengers.
Marvels The Avengers jadi ikonik selaku film Marvel Cinematic Universe yang luncurkan pada 2012. Di film itu, MCU menunjukkan 6 pahlawan luar biasa. Film itu jadi 3 dari 10 film terlaris selama masa.
Tetapi kali ini, kita gak bicara soal Avengers yang itu. Melainkan film bertajuk The Avengers yang gak menunjukkan superhero serta gak digarap oleh Marvel.
Pada 1961, The Avengers merupakan serial spionase Inggris yang disiarkan sepanjang 6 masa sampai 1969. Pada 1965, The Avengers jadi salah satu serial Inggris awal yang disiarkan di tv AS di prime time. Apalagi, jaringan ABC membayar jumlah yang belum sempat terjalin lebih dahulu sebesar USD 2 juta buat 26 episode awal.
Cerita dini The Avengers memotret David Keel( Ian Hendry) serta John Steed( Patrick Macnee), tetapi sehabis satu masa, Hendry berangkat, serta kepribadian John Steed jadi salah satunya bintang.
Steed setelah itu jadi populer. Salah satu yang buat namanya dikenang merupakan asisten perempuan bernama Emma Pel. Cerita asisten itu pula yang kesimpulannya jadi salah satu alibi serial itu diadaptasi ke film layar lebar yang luncurkan di bioskop pada 1998.
Pemeran Steed merupakan Ralph Fiennes, setelah itu Emma Pel diperankan oleh Uma Thurman. Sebaliknya Sean Connery berperan selaku penjahat utama, Sir August de Wynte.
The Avengers dibuka dengan USD10, 3 juta pada akhir minggu pembukaan, terletak di urutan ketiga box office di balik Saving Private Ryan di pekan keempat.
The Avengers turun ke no 10 di akhir minggu kedua serta dengan kilat ditarik dari bioskop sehabis kurang dari sebulan. Film ini meraup USD 23 juta di box office dalam negeri serta USD 54, 7 juta di segala dunia, kandas menutup anggaran USD 60 juta.
Yang lebih kurang baik dari box office merupakan respon kritisnya. Pemirsa berikan film tersebut nilai D CinemaScore, apalagi timbul sentimen negatif dari para pecinta The Avengers sebab berbeda dengan serialnya. The Avengers menemukan skor 5% di Rotten Tomatoes bersumber pada 83 pembahasan.
Beruntung, karier aktor semacam Fiennes serta Thurman bangkit sehabis itu. Berbanding terbalik dengan sutradara Jeremiah S. Chechik yang melanjutkan karier selaku sutradara serial tv semacam The Gifted, Chuck, serta Burn Notice.
Terdapat ikatan pula cerita tersebut dengan penjudulan buat Avengers karya Marvel. Film yang didistribusikan oleh Walt Disney Studio tersebut diberi judul Marvels Avengers Assemble spesial buat rilisan di Inggris serta Irlandia. Kabarnya terdapat isu hak cipta serta pasti saja gak ingin sama dengan The Avengers yang masih terngiang di warga situ selaku film floop.
Sedangkan di segala dunia, Disney secara formal berikan judul filmnya: Marvels The Avengers.